Diah Febriani'S

Selasa, 18 Februari 2020

Proses Seleksi Masuk PT. PLN (Persero)
Februari 18, 20200 Comments


Hola..
Kali ini aku mau berbagi cerita sedikit tentang proses seleksi masuk PT. PLN (Persero).
Nah sekarang ini sepertinya PLN sedang rutin membuka lowongan setiap tahunnya, mungkin postingan ini bisa bermanfaat untuk teman-teman yang akan mengikuti tes atau sedang mengikuti tes.

1. Seleksi Administrasi Online
Di tahap pertama ini, kamu harus mengisi form pendaftaran secara online di website https://rekrutmen.pln.co.id tapi sebelumnya pastikan dulu kalau kamu memenuhi semua syarat-syarat umumnya ya. Proses Rekrutmen PLN hanya dari website resmi https://rekrutmen.pln.co.id (Hati-hati Penipuan, PLN tidak pernah minta dikirimkan data lamaran melalui email, semua berkas akan diupload di web resmi, dan pengumuman kelulusannya juga)




Seperti contoh gambar diatas, disitu langsung tertera lowongan bagian apa yg sedang dibuka, dan apa yang sudah ditutup. Syarat-syarat apa yang diminta bisa dilihat juga di web, tinggal kita pilih bidang mana yang akan kita apply.


Setelah kita apply beberapa hari atau beberapa minggu kemudian akan diumumkan apakah kita lulus seleksi Administrasi atau tidak dari web resmi tersebut (kalau dulu saya juga diumumkan melalui SMS dan email, mungkin notif kalau-kalau kita tidak buka web rekrutmen).
Contoh Notif melalui SMS dari PT PLN (Persero)


 Contoh Notif melalui email dari PT PLN (Persero). Jadi kesimpulannya, walaupun kita dikirim notif melalui Sms ataupun email, tapi tetap aja diarahin buat buka web resmi PLN.
Tips untuk Tes Administrasi ini adalah Lengkapi data sebisa mungkin saat pendaftaran. Ingat jangan malas mengupload berkas, karena berkas yang kamu upload inilah yang akan dijadikan pertimbangan, Jika datamu diisi secara lengkap dan benar insya Allah pasti lulus pada tahap ini.

2. AKDING (Akademik dan Inggris)
Di tes ini adalah tes secara online, yang terkait dengan minat profesi yang kita ambil. contoh minat profesi yang saya ambil adalah akuntansi, maka soal yang muncul dalam tes Akding ini adalah soal-soal Akuntansi, begitu juga soal bahasa inggrisnya. Jadi Tips untuk lewat tes akding ini adalah belajar bener-bener terkait minat profesi kita. Kalau minta ajarin sama orang sekeliling pun saran saya yang satu program studi dengan kita, biar nyambung. Kalau untuk akuntansi, kemarin yang banyak muncul adalah soal-soal jurnal terkait transaksi, lalu definisi dari akun, dll.

Alhamdulillah, setelah kurang lebih 1 Minggu lebih setelah tes Akding pengumuman tiba, dan alhamdulillah saya lewat.




Reading Time:

Selasa, 07 November 2017

Kaku
November 07, 20170 Comments




Hidupku kaku
karena aku selalu terpaku pada 1 pandangan
bahkan, aku tak pernah melihat kearahku sendiri
bukankah seharusnya banyak sisi yang dapat aku lihat dari sini

Salah, semua salahku
aku tak pernah bisa melihat kelebihanku
kekuranganku yang selalu tampak
sombong? aku tak mengenal kata itu
bagaimana bisa aku sombong, bahkan kelebihankupun tak pernah nampak olehku.
Reading Time:
Sakit
November 07, 20170 Comments



Engkau yang dahulu yang berjalan menjauh dariku
pergilah,
sejauh yang kau mau, kemanapun yang kau suka
aku tak akan mengejarmu.
jika kau telah lelah berjalan, kembalilah
aku tak disini lagi.

Menunggumu itu terlalu berat bagiku
berat sekali
menunggu itu menanggung rindu
aku tak sanggup
akupun tak suka merindumu
karena hanya ada 1 kata yang tersisa setelah merindu, Sakit.

~ Df
Reading Time:
Sepi
November 07, 20170 Comments




aku berjalan
menjauhi segalanya, kutak ingin menangis lagi.
tapi apadaya, aku hanya mampu berjalan sejauh pandangan mata
aku tersungkur disudut ruang.
aku sendiri
dan aku menangis lagi

-Df
Reading Time:

Sabtu, 19 Agustus 2017

Pajak Hiburan
Agustus 19, 20170 Comments


Berbicara mengenai pajak, sangat banyak jenis-jenis pajak. Salah satunya adalah Pajak Hiburan.
Materi ini saya dapat ketika saya mengambil mata kuliah Perencanaan Pajak, sebenarnya saya tidak perlu mengambil mata kuliah tersebut, tetapi apalah daya kurikulum baru yang mengharuskan saya belajar kembali mengenai pajak :( #Curhat
Nah, untuk temen-temen yang butuh bahan mengenai pajak hiburan, ini saya share. mungkin membantu, semoga bermanfaat >_< :D





Reading Time:
Ayah
Agustus 19, 20170 Comments



    Cinta pertamaku...
    Sosok yang memperdengarkan nama Allah ditelingaku untuk pertama kali. Sosok yang setiap hari rela tetesan keringatnya jatuh, sosok yang merelakan tulang-tulang kokohnya rapuh, Sosok yang rela kulitnya tersengat sinar matahari, semua pengorbanannya itu untukku.
    Ayah, adakah orang yang seikhlas dirimu untukku?
    Sosok yang sangat hangat yang semakin hari semakin menua 😩 sosok yang tak pernah mengeluh walau sepahit apapun hidup 😔 Sosok yang sangat mudah bahagia hanya dengan melihatku bahagia 😢
    Ayah, terimakasih karena tak pernah lelah untuk memilikiku 👧
    Aku selalu mencintaimu...
    Walaupun nanti kutemukan seseorang yang aku cintai. Yakinlah, cinta itu tidak melebihi rasa cintaku padamu. Kau tetap menjadi cinta yang paling special dihatiku. Pundakmu selalu jadi pundak terkokoh untukku bersandar, dan pelukmu selalu menjadi peluk terhangat sepanjang hidupku 💑😘😘😘
    Terimakasih atas keringat dan letihmu, semoga setiap ketingat dan letihmu, dibalas dengan Surga-Nya
By: Diah Febriani
Reading Time:

Kamis, 18 Mei 2017

Memories in Peucari Waterfall
Mei 18, 20170 Comments
My trip my adventure, setuju banget banget sama kalimat ini.
guys, percaya nggak sih, kadang dari sebuah perjalanan itu bukan hasilnya yang mengesankan tapi proses untuk mencapai hasil tersebut.

Sabtu, 12 Maret 2016 "Peucari Waterfall"
Sebuah tempat pedalaman dihutan Jantho Aceh Besar yang memamerkan panorama alam yang sangat luar biasa dan memanjakan mata. Banyak rintangan untuk menuju tempat ini, perjalanan yang harus dilalui cukup panjang. Selama hidup baru ini rekor jalan kaki paling lama :) mungkin sebentar lagi akan digantikan dengan rekor jalan kaki terlama di trip-trip lainnya. karna tak heran, di Indonesia khususnya di Aceh banyak sekali panorama alam yang membutuhkan perjuangan untuk menikmatinya.

Beberapa hari sebelumnya, kami telah merencanakan trip ke air terjun ini. Sebenernya saya juga diajak oleh senior saya yang memang suka adventure. Karena memang sudah lama ingin kesini saya langsung mengiyakan ajakannya. Karena anggota yang pergi hari itu cukup ramai kurang lebih 35 orang, jadi untuk berkumpul kami menentukan titik kumpul, yaitu jam setengah tujuh pertama di rumah teman saya dan selanjutnya SPBU aneuk galong. Tapi tidak seperti yang direncanakan, saya pergi agak sedikit telat, yaitu sekitar jam 07.30 baru tiba di SPBU abeuk galong. walau sudah bersiap dan mandi sejak subuh, tetap saja saya telat karena teman 1 motor saya sibuk dengan urusan rumah tangga >_< (memasak, membersihkan rumah, packing, etc). Setelah seluruh anggota berkumpul kami langsung terbang menuju jantho.
Setelah tiba di jantho, kami berhenti sejenak untuk membeli makan siang. Karena yang pergi membeli makan cukup 2 orang, saya dan teman saya yang biasa disapa uly mengunjungi masjid agung kota Jantho ini.



Pada saat sudah tiba di perkampungan Jantho, kami memarkirkan motor didepan sebuah rumah yang saat itu saya tidak tau rumah geuchik atau rumah warga, yang pasti disitu kami bertemu dengan guide yang akan memandu perjalanan kami. untuk dipandu kita cukup membayar 20 rb per orang. Perjalanan menuju air terjun peucari ini membutuhkan waktu kurang lebih 2 jam, jadi bisa dikatakan perjalanan untuk pulang pergi adalah 4 jam. kalau dirumah boro-boro jalan kaki, pergi ke kios lorong rumah juga naik motor :D
Ok, sekitar jam 10.30 kami memasuki hutan, mulai mengembara dan melalang buana di tengah hutan. Sungai pertama kami temui, saya lepas sepatu kets saya, setelah melewati sungai pertama saya pakai lagi sepatu itu. sungai kedua dan ketiga masih seperti itu, tapi pada sungai keempat saya tidak peduli lagi dengan sepatu. saya rela menggunakan sepatu yang memang sudah basah -_- alhasil, keluar dari hutan saya harus rela mengganti sepatu saya dengan sendal jepang :D Saran untuk temen-temen yang mau kesini sebaiknya jangan menggunakan sepatu, akan lebih baik jika menggukan sendal gunung saja. karena diperjalanan kita harus melewati beberapa sungai, yang kalau saya tidak salah sebanyak 14 sungai.

Karena anggota rombongan kami ramai, kadang ada teman yang tertinggal dibelakang. Sambil menunggu teman-teman rombongan yang masih tertinggal dibelakang sekalian beristirahat, kami duduk dipinngir sungai sambil mengabadikan moment perjalanan kami dengan wajah lelah yang masih tetap cantik :D sebenarnya dalam trip ini banyak sekali teman yang belum saya kenal. bagaimana tidak, saya diajak teman, teman saya mengajak temannya yang lain, dan temannya yang lain itu mengajak temannya yang lain lagi, dan mungkin temannya yang lain lagi itu mengajak teman-temannya yang lain lagi :)
Ini adalah teman perjalanan saya yang baru saya kenal, tapi seperti yang saya bilang tadi kadang dalam sebuah perjalanan itu bukan hasilnya yang mengesankan tapi proses untuk mencapai hasil tersebut. Dari perjalanan inilah yang membuat kami cepat akrab, karena saling menolong, saling menunggu, saling menyemangati, dan saling bercanda untuk menghilangkan lelah.


Setelah mendaki bukit, turun, melewati sungai, melewati hutan, mendaki lagi, menuruni bukit lagi, ketemu sungai lagi, dan tak pernah saya berhenti nanya sama abang guidenya, "bg, masih lama sampeknya? bg, berapa menit lagi sampeknya? bg, berapa sungai lagi yang harus kita lewati?"

Sudah lebih dari 10x bertanya dan akhirnya saya menyerah untuk bertanya dan memilih diam, karena jawabannya akan tetap sama saja "2 jam lagi dek".
perasaan udah jauh banget berjalan, tapi nggak berubah jawabannya :(
semangat menyurut, karena sudah terlampau lelah, bekal airpun sudah kandas sebelum mencapai setengai perjalanan :'( dan kaki sudah merasa lelah untuk berjalan lebih lama lagi.

Peluhpun sudah membasahi tubuh, kicauan burung yang seakan bernyanyi untuk mengiringi perjalanan kami, cahaya mentari yang tak menyerah untuk memamerkan cahayanya dibalik dedaunanan, sungai-sungai, pohon-pohon yang sudah berumur puluhan tahun seakan aku sudah terbiasa dengan mereka, sehingga aku sudah tak menghiraukan lagi kehadiran mereka lagi disekelilingku. Aku terlalu sibuk dengan fikiranku, sibuk menahan dahaga, sibuk menyimpan energi yang tersisa ditubuhku. Setelah beberapa saat terdiam, terdengar suara gemericik air di tengah hutan.
pada saat itu juga dahaga hilang, lelahpun menyingkir, semangat menyatu kembali, kaki refleks berlari kearah gemericik air tersebut, sambil berkata Peucari, i am comiiiiiiing....!!!






Tempat Kami Memarkirkan Motor
Siapa yang akan menyangka bila ditengah-tengah hutan belantara akan ada pemandangan seindah ini??? pemandangan yang benar-benar memanjakan mata, menghilangkan lelah sekaligus menghilangkan keinginan untuk kembali pulang. Tapi waktu berkata lain, Sekitar jam 05.30 kami sudah keluar dari hutan dan menuju ke parkiran motor.



ok guys, mission completed!!!!
Yuhuuuuu...

untuk temen-temen yang suka adventure, recomended banget tempat ini, karena dalam perjalanan menuju kesini kita benar-benar merasa menyatu dengan alam. mengutip dari lagu bondan: "apa arti kaki bila kau tak berjalan, apa guna mata bila tak menatap masa depan, untuk apa bermimpi bila kau tak melangkah, untuk apa kesempatan bila tak ambil celah"
Just free your mind and keep it real.

Note: - Jangan membuang sampah dihutan.
Reading Time:

@diahfebriani17